Di saat musim hujan atau ketika cuaca berubah, banyak orang mengalami sakit flu. Sakit flu terjadi akibat infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan, seperti hidung, tenggorokan dan paru-paru. Gejala yang sering dirasakan termasuk demam, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, batuk, dan kelelahan.
Dampak sakit flu terhadap aktivitas sehari-hari seperti bekerja, belajar, dan berolahraga dapat mengganggu dan mengurangi kualitas hidup. Sakit flu juga bisa menurunkan kualitas tidur Anda, karena Anda dapat mengalami kesulitan bernapas, batuk-batuk, dan merasa tidak nyaman. Padahal, tidur yang cukup dan nyenyak adalah salah satu faktor penting untuk mempercepat proses penyembuhan sakit flu.
Tidur adalah kebutuhan dasar manusia yang berfungsi untuk memulihkan kondisi fisik dan mental. Ketika Anda tidur, tubuh Anda melakukan berbagai proses penting, seperti memperbaiki jaringan yang rusak, mengeluarkan racun, mengatur hormon, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan tubuh adalah mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit, termasuk sakit flu. Sistem kekebalan tubuh akan memproduksi sel darah putih dan antibodi yang bertugas untuk melawan virus penyebab sakit flu dan mencegah infeksi lebih lanjut.
Tidur yang cukup dan nyenyak dapat meningkatkan produksi dan fungsi sel darah putih, antibodi, dan sitokin. Sebaliknya, kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas dapat menurunkan produksi dan fungsi zat-zat tersebut. Akibatnya, tubuh Anda akan lebih rentan terhadap infeksi virus penyebab sakit flu dan gejala sakit flu akan lebih parah serta lama masa penyembuhannya.
Waktu tidur yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda, tergantung pada usia, gaya hidup dan kondisi kesehatan. Namun secara umum, orang dewasa disarankan untuk tidur sekitar 7-9 jam per malam untuk menjaga kesehatan optimal.
Jika Anda sedang sakit flu, Anda mungkin membutuhkan waktu tidur yang lebih banyak dari biasanya. Hal ini karena tubuh Anda membutuhkan lebih banyak energi untuk melawan infeksi virus penyebab sakit flu. Oleh karena itu, dianjurkan untuk tidur lebih awal dan bangun lebih siang saat Anda sakit flu. Jika perlu, Anda juga bisa tidur siang untuk menambah waktu istirahat Anda. Namun jangan tidur terlalu lama karena hal ini bisa mengganggu ritme sirkadian atau jam biologis tubuh Anda. Ritme sirkadian adalah siklus 24 jam yang mengatur kapan tubuh Anda merasa mengantuk atau segar.
Meskipun tidur penting untuk penyembuhan sakit flu, tidak mudah untuk tidur nyenyak saat Anda sedang tidak enak badan. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kualitas tidur Anda saat sakit flu:
Itulah pentingnya istirahat yang cukup dan tidur nyenyak selama penyembuhan sakit flu. Dengan tidur yang berkualitas, tubuh Anda akan lebih cepat pulih dari infeksi virus penyebab sakit flu, dan gejala sakit flu akan terasa lebih ringan. Jika gejala flu yang Anda alami tidak menunjukkan perbaikan dalam waktu dua minggu atau terdapat tanda-tanda serius seperti kesulitan bernapas dan penurunan kesadaran, penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter guna mendapatkan perawatan yang sesuai.
Terserang Flu di Rumah? 5 Kebiasaan WFH Bisa Jadi Penyebabnya
Mengenal Penyebab Sakit Flu pada Karyawan
Jadikan Harimu Lebih Produktif dengan Semangat Positif Sejak Pagi